Penyebab nyeri sendi bahu dapat disebabkan oleh berbagai macam hal, mulai dari cedera, penyakit, faktor gaya hidup serta faktor usia.
Nyeri sendi adalah rasa sakit dan tidak nyaman pada sendi, yaitu jaringan yang menghubungkan dan membantu pergerakan antara dua tulang.
Penyakit nyeri sendi dapat berupa nyeri tumpul, tajam, kaku, atau panas di sendi, dengan intensitas ringan hingga berat.
Penyebab Nyeri Sendi Bahu
Nyeri bahu dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk:
- Cedera
Cedera bahu adalah penyebab paling umum nyeri bahu. Timbulnya cedera bahu dapat disebabkan oleh jatuh, kecelakaan, atau cedera saat berolahraga. Jenis cedera bahu yang paling umum adalah:
- Dislokasi bahu adalah kondisi di mana tulang lengan atas terlepas dari soket bahu.
- Ruptur tendon adalah robekan pada tendon, yang merupakan jaringan yang menghubungkan otot dengan tulang.
- Peregangan otot adalah peregangan berlebihan pada otot.
- Tendonitis adalah peradangan pada tendon.
- Penyakit
Beberapa penyakit juga dapat menyebabkan nyeri bahu, termasuk:
- Artritis adalah kondisi yang menyebabkan peradangan pada sendi.
- Rheumatoid arthritis adalah jenis artritis yang menyerang sendi-sendi di seluruh tubuh, termasuk bahu.
- Osteoporosis adalah kondisi yang menyebabkan tulang menjadi lemah dan rapuh.
- Gout adalah kondisi yang menyebabkan peradangan pada sendi, biasanya akibat penumpukan asam urat.
- Infeksi, seperti infeksi bakteri atau virus, juga dapat menyebabkan nyeri bahu.
- Faktor gaya hidup
Faktor gaya hidup tertentu juga dapat meningkatkan risiko nyeri bahu, termasuk:
- Olahraga berlebihan
- Gerakan berulang
- Obesitas
- Merokok
- Usia
Nyeri bahu lebih sering terjadi pada orang dewasa, terutama orang berusia di atas 60 tahun. Hal ini karena jaringan di sekitar bahu melemah seiring bertambahnya usia.
Nyeri bahu dapat disertai dengan gejala lain, seperti:
- Kekakuan bahu
- Pembengkakan bahu
- Kelemahan otot bahu
- Ketidakstabilan bahu
Baca Juga : Bagaimana Cara Mengobati Nyeri Sendi Bahu?
Lanjutan Penyebab Nyeri Sendi Bahu
Faktor lain yang dapat menyebabkan nyeri sendi bahu antara lain:
- Penuaan : Jaringan di sekitar bahu akan melemah seiring bertambahnya usia, sehingga lebih rentan terhadap cedera
- Olahraga : Olahraga yang melibatkan gerakan bahu yang berulang-ulang, seperti tenis, baseball, dan golf, dapat meningkatkan risiko nyeri bahu.
- Pekerjaan : Pekerjaan yang membutuhkan penggunaan bahu yang berat, seperti mengangkat beban bera
Tips Meredakan Nyeri Sendi Bahu
Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu meredakan nyeri sendi:
- Istirahat. Jika nyeri sendi disebabkan oleh cedera atau aktivitas fisik yang berlebihan, istirahat adalah hal yang paling penting untuk dilakukan.
- Kompres dingin. Kompres dingin dapat membantu mengurangi peradangan dan nyeri.
- Obat-obatan. Obat-obatan antiinflamasi nonsteroid (OAINS), seperti ibuprofen dan naproxen, dapat membantu meredakan nyeri dan peradangan.
- Terapi fisik. Terapi fisik dapat membantu meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas sendi, sehingga dapat mengurangi nyeri dan meningkatkan fungsi sendi.
Jika Anda mengalami nyeri bahu, segera periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosis yang tepat. Dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan menanyakan riwayat kesehatan Anda.
Dokter juga dapat melakukan pemeriksaan penunjang, seperti rontgen, MRI, atau USG, untuk membantu menegakkan diagnosis.
Jika Anda ingin mengobati atau berkonsultasi mengenai nyeri sendi bahu, Anda bisa hubungi nomor Gadjah Mada Orthopaedic Center lewat WA/telp :