Pada dasarnya, terapi untuk penderita patah tulang ekor adalah untuk mengurangi rasa sakit dan pembengkakan, serta untuk membantu tulang ekor sembuh.
Terapi yang diberikan akan tergantung pada tingkat keparahan patah tulang ekor.
Patah tulang ekor adalah kondisi di mana tulang ekor mengalami patah atau retak.
Penyakit patah tulang ekor dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti jatuh, kecelakaan, atau olahraga yang melibatkan gerakan memutar pinggul.
Cara Terapi Penderita Patah Tulang Ekor
Pada dasarnya, terapi patah tulang ekor bertujuan untuk mengurangi rasa sakit, bengkak, dan kekakuan, serta membantu pemulihan fungsi tulang ekor.
Terapi yang diberikan akan tergantung pada tingkat keparahan patah tulang.
Terapi konservatif
Penerapan terapi konservatif biasanya diberikan untuk patah tulang ekor yang tidak parah. Terapi ini meliputi:
- Istirahat
Hal yang paling penting untuk membantu penyembuhan patah tulang ekor adalah istirahat. Menerapkan istirahat yang cukup akan membantu mengurangi tekanan pada tulang ekor dan memungkinkannya untuk sembuh.
- Kompres dingin
Melakukan kompres dingin dapat membantu mengurangi nyeri dan pembengkakan pada tulang ekor.
Selain itu, kompres dingin dapat dilakukan dengan menggunakan kantong es, handuk yang dibasahi dengan air dingin, atau kompres dingin yang dijual di apotek.
- Obat pereda nyeri
Mengonsumsi obat pereda nyeri dapat membantu mengurangi nyeri dan ketidaknyamanan pada tulang ekor.
Contoh obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen, dapat digunakan untuk meredakan nyeri ringan hingga sedang.
Jika nyeri tidak kunjung membaik, dokter mungkin akan meresepkan obat pereda nyeri yang lebih kuat.
- Fisioterapi
Melakukan proses fisioterapi juga dapat membantu meningkatkan kekuatan, fleksibilitas, dan fungsi tulang ekor. Nantinya fisioterapis akan mengajarkan Anda berbagai latihan yang dapat dilakukan di rumah.
Terapi operatif
Penerapan terapi operatif biasanya diberikan untuk patah tulang ekor yang parah, seperti patah tulang ekor yang disertai dengan pergeseran tulang atau kerusakan saraf. Terapi ini meliputi:
- Reposisi tulang
Reposisi tulang adalah prosedur untuk mengembalikan tulang ke posisi semula. Prosedur ini biasanya dilakukan dengan bius umum.
- Pemasangan pen atau kawat
Proses pemasangan pen atau kawat adalah prosedur untuk menahan tulang agar tetap pada posisinya selama proses penyembuhan. Prosedur ini biasanya dilakukan dengan bius umum.
Pemulihan dari patah tulang ekor biasanya membutuhkan waktu beberapa minggu hingga beberapa bulan. Lamanya waktu pemulihan tergantung pada tingkat keparahan patah tulang.
Baca Juga : Ciri-Ciri Utama Patah Tulang Ekor
Tips Mempercepat Pemulihan Patah Tulang Ekor
Berikut adalah beberapa tips untuk mempercepat pemulihan dari patah tulang ekor:
- Ikuti instruksi dokter dengan tepat.
- Istirahat yang cukup.
- Gunakan bantal donat atau bantal baji untuk mengurangi tekanan pada tulang ekor saat duduk.
- Lakukan latihan fisik secara bertahap sesuai dengan petunjuk fisioterapis.
- Minum obat pereda nyeri sesuai petunjuk dokter.
Apabila Anda mengalami nyeri tulang ekor yang parah atau tidak kunjung membaik, segera periksakan diri ke dokter.
Jika Anda ingin mengonsultasikan penyakit patah tulang ekor, Anda bisa menghubungi Gadjah Mada Orthopaedic Center di nomor Whatsapp/Telepon: