PenyakitJenis Cedera Tulang Belakang Paling Serius

Jenis Cedera Tulang Belakang Paling Serius
Jenis Cedera Tulang Belakang Paling Serius

Cedera tulang belakang adalah kondisi yang dapat menyebabkan perubahan permanen pada fungsi tubuh, seperti kemampuan merasakan gerakan dan kekuatan.

Cedera tulang belakang dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu cedera traumatis dan cedera nontraumatis. Jenis cedera traumatis terjadi akibat benturan atau tekanan yang kuat pada tulang belakang, misalnya karena kecelakaan lalu lintas, jatuh dari ketinggian, atau kekerasan fisik.

Sementara itu, cedera nontraumatis terjadi akibat kondisi medis tertentu, misalnya osteoporosis, tumor, atau infeksi.

Jenis cedera tulang belakang yang paling serius adalah cedera kompresi. Jenis cedera ini terjadi ketika tekanan yang kuat menyebabkan tulang belakang tertekan, sehingga melukai saraf tulang belakang.

Cedera kompresi dapat terjadi di bagian mana pun dari tulang belakang, tetapi paling sering terjadi di daerah leher dan punggung bawah.

Cedera kompresi di leher dapat menyebabkan kelumpuhan di seluruh tubuh, sedangkan cedera kompresi di punggung bawah dapat menyebabkan kelumpuhan di kaki.

Baca Juga : Apakah Anak Muda Bisa Terkena Cedera Tulang Belakang?

Gejala Cedera Tulang Belakang Kompresi

Gejala cedera kompresi tulang belakang dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan cedera. Beberapa gejala umum yang dapat terjadi meliputi:

  • Mati rasa atau kesemutan di lengan, kaki, atau seluruh tubuh
  • Kehilangan kekuatan otot di lengan, kaki, atau seluruh tubuh
  • Kesulitan berjalan
  • Kesulitan mengontrol buang air besar atau kencing
  • Sakit kepala
  • Pingsan atau tidak sadarkan diri

Jika Anda mengalami gejala-gejala tersebut setelah mengalami benturan atau tekanan yang kuat pada tulang belakang, segera cari pertolongan medis.

Penanganan cedera kompresi tulang belakang tergantung pada tingkat keparahan cedera. Pada kasus yang ringan, penanganan dapat dilakukan dengan imobilisasi tulang belakang dan pemberian obat-obatan untuk mengurangi nyeri dan peradangan.

Pada kasus yang lebih berat, mungkin diperlukan operasi untuk memperbaiki kerusakan tulang belakang. Operasi bertujuan untuk mengurangi tekanan pada saraf tulang belakang dan memulihkan fungsi tubuh.

Pemulihan dari cedera kompresi tulang belakang dapat memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan bertahun-tahun. Selama masa pemulihan, pasien perlu menjalani rehabilitasi untuk meningkatkan kekuatan otot, koordinasi, dan keseimbangan.

Tips Mencegah Cedera Tulang Belakang

Berikut adalah beberapa tips untuk mencegah cedera tulang belakang:

  • Gunakan sabuk pengaman saat berkendara.
  • Gunakan helm saat bersepeda atau berkendara sepeda motor.
  • Berhati-hatilah saat melakukan aktivitas yang berisiko tinggi.
  • Gunakan perlengkapan keselamatan saat berolahraga.

Jika Anda memiliki kondisi medis yang dapat meningkatkan risiko cedera tulang belakang, seperti osteoporosis atau tumor, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.

Jika Anda ingin berkonsultasi terkait dengan cedera tulang belakang, Anda dapat menghubungi Gadjah Mada Orthopaedic Center melalui nomor WA/telp :

+6287886594465

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Jadwal Praktek dr. Adam Moeljono, Sp. OT (K)

We are a friendly team of dentists, hygienists and receptionists who work together to ensure that you receive the best treatment you require.

24/7 Emergency phone
Our Awards

Best Patient Care 2019
Best Practice & Best Team 2018
Best Team & Practice 2017

Working Hours