Secara umum, pen untuk penyembuhan patah tulang biasanya akan tetap berada di dalam tubuh kurang lebih selama 6-12 bulan.
Namun, ada beberapa kasus di mana pen perlu dilepas lebih awal atau lebih lama.
Prosedur pelepasan pen biasanya dilakukan melalui operasi. Dokter akan membuat sayatan kecil di area tulang yang patah untuk mengakses pen. Setelah pen dilepas, dokter akan menutup sayatan dengan jahitan.
Waktu Pelepasan Pen untuk Patah Tulang
Waktu yang dibutuhkan untuk melepas pen untuk penderita patah tulang tergantung pada beberapa faktor, yaitu:
- Jenis patah tulang: Patah tulang yang lebih parah atau kompleks mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh dan memerlukan pen yang lebih lama.
- Lokasi patah tulang: Patah tulang yang terjadi di area yang banyak bergerak, seperti pergelangan tangan atau pergelangan kaki, mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
- Usia pasien: Anak-anak biasanya sembuh lebih cepat daripada orang dewasa.
- Kondisi kesehatan pasien: Pasien dengan kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau penyakit arteri perifer, mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh.
Baca Juga : Apakah Fungsi Pen Bagi Penderita Patah Tulang?
Tanda Pen untuk Patah Tulang Bisa Dilepas
Berikut adalah beberapa tanda-tanda bahwa pen sudah bisa dilepas:
- Nyeri yang berkurang atau hilang.
- Kekuatan dan fleksibilitas yang membaik.
- Hasil pemeriksaan radiologi yang menunjukkan bahwa tulang yang patah telah sembuh dengan baik.
Jika Anda mengalami patah tulang yang membutuhkan pemasangan pen, sebaiknya Anda berkonsultasi dengan dokter untuk mengetahui kapan pen perlu dilepas.
Jika Anda ingin berkonsultasi tentang penyembuhan patah tulang, Anda bisa hubungi nomor Gadjah Mada Orthopaedic Center lewat WA/telp :