Patah tulang ekor dapat terjadi akibat terjatuh, kecelakaan, atau trauma lainnya. Patah tulang ekor dapat menyebabkan nyeri yang parah, bengkak, dan memar.
Tulang ekor adalah tulang kecil berbentuk segitiga yang terletak di bagian bawah tulang belakang. Tulang ekor berfungsi untuk menopang berat badan saat duduk dan membantu menjaga keseimbangan.
Pertolongan Pertama Patah Tulang Ekor
Berikut adalah langkah-langkah pertolongan pertama yang dapat dilakukan ketika mengalami patah tulang ekor:
-
Hentikan pendarahan. Jika terdapat pendarahan, hentikan pendarahan dengan cara menekan luka menggunakan kain bersih atau perban.
-
Imobilisasi area yang cedera. Imobilisasi area yang cedera bertujuan untuk mencegah tulang bergerak dan memperburuk cedera. Anda dapat melakukan imobilisasi dengan cara memasang penyangga atau perban.
-
Berikan kompres dingin. Kompres dingin dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan. Kompres dingin selama 20 menit, 3-4 kali sehari.
-
Berikan obat pereda nyeri. Anda dapat mengonsumsi obat pereda nyeri yang dijual bebas, seperti ibuprofen atau acetaminophen.
-
Segera bawa korban ke rumah sakit. Jika Anda mengalami nyeri yang parah, bengkak yang signifikan, atau memar yang luas, segera bawa korban ke rumah sakit untuk mendapatkan penanganan medis lebih lanjut.
Pada saat di rumah sakit, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan rontgen untuk memastikan diagnosis patah tulang ekor. Jika diagnosis patah tulang ekor dikonfirmasi, dokter akan menentukan rencana perawatan yang sesuai.
Baca Juga : Apakah Patah Tulang Ekor Dapat Sembuh Total?
Gejala Patah Tulang Ekor
Patah tulang ekor dapat terjadi akibat berbagai hal, seperti jatuh terduduk, kecelakaan, atau cedera olahraga. Gejala patah tulang ekor meliputi:
- Nyeri yang parah pada area tulang ekor
- Bengkak
- Memar
- Kekakuan
- Kesulitan duduk atau buang air besar
Perawatan Patah Tulang Ekor
Berikut adalah beberapa pilihan perawatan untuk patah tulang ekor:
- Istirahat. Istirahat adalah hal yang penting untuk memungkinkan tulang ekor Anda sembuh. Hindari aktivitas yang dapat menyebabkan tekanan pada tulang ekor, seperti duduk terlalu lama atau mengangkat beban berat.
- Kompres dingin. Kompres dingin dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan pembengkakan. Kompres dingin selama 20 menit, 3-4 kali sehari.
- Obat-obatan. Obat-obatan dapat membantu mengurangi rasa nyeri dan peradangan. Dokter mungkin akan meresepkan obat antiinflamasi nonsteroid (NSAID) atau kortikosteroid.
- Fisioterapi. Fisioterapi dapat membantu meningkatkan kekuatan dan fleksibilitas tulang ekor.
- Pembedahan. Pembedahan mungkin diperlukan untuk patah tulang ekor yang parah atau tidak stabil.
Waktu yang dibutuhkan untuk sembuh dari patah tulang ekor dapat bervariasi tergantung pada tingkat keparahan patah tulang. Patah tulang ekor yang ringan biasanya dapat sembuh dalam waktu 6-8 minggu.
Patah tulang ekor yang lebih parah mungkin membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh, bahkan hingga beberapa bulan.
Jika Anda ingin mengonsultasikan penyakit patah tulang ekor, Anda bisa menghubungi Gadjah Mada Orthopaedic Center di nomor Whatsapp/Telepon:
+6287886594465
