Dokter ortopedi anak (pediatrik ortopedi) dan dokter ortopedi dewasa adalah dua spesialis ortopedi yang memiliki perbedaan dalam cakupan pengetahuan, pendekatan perawatan, dan target pasien. Hal ini dipengaruhi oleh banyak faktor di dalamnya.
Baca Juga : Layanan Dokter Ortopedi Anak di Jogja Yang Ada di Gadjah Mada Orthopaedic Center
Dokter Ortopedi Anak dan Dewasa
Berikut adalah perbedaan utama antara keduanya:
- Pasien yang Diterima:
- Dokter Ortopedi Anak: Dokter ortopedi anak merawat pasien anak-anak, mulai dari bayi hingga remaja yang masih dalam masa pertumbuhan.
- Dokter Ortopedi Dewasa: Dokter ortopedi dewasa merawat pasien yang telah mencapai usia dewasa dan telah selesai pertumbuhan tulangnya.
- Pengetahuan Tentang Pertumbuhan dan Perkembangan:
- Dokter Ortopedi Anak: Dokter ortopedi anak memiliki pengetahuan mendalam tentang pertumbuhan dan perkembangan tulang dan sistem muskuloskeletal pada anak-anak. Mereka memahami bagaimana masalah ortopedi dapat memengaruhi pertumbuhan anak dan mengobati kondisi yang terkait dengan perkembangan fisik.
- Dokter Ortopedi Dewasa: Dokter ortopedi dewasa lebih fokus pada perawatan masalah muskuloskeletal pada orang dewasa yang telah mencapai pertumbuhan penuh. Mereka berurusan dengan masalah yang mungkin terjadi akibat penuaan, cedera, atau keausan.
- Diagnosis dan Perawatan Khusus:
- Dokter Ortopedi Anak: Dokter ortopedi anak memiliki pendekatan yang khusus dalam merawat pasien anak-anak dengan kelainan bawaan, cedera olahraga anak, gangguan perkembangan seperti clubfoot, atau masalah pertumbuhan seperti scoliosis yang berkembang selama masa pertumbuhan.
- Dokter Ortopedi Dewasa: Dokter ortopedi dewasa lebih berfokus pada kondisi yang umum terjadi pada orang dewasa, seperti osteoarthritis, hernia diskus, dan perawatan fraktur pada orang dewasa yang tidak lagi berkembang.
- Teknik Bedah Khusus:
- Dokter Ortopedi Anak: Dokter ortopedi anak dapat melakukan teknik bedah khusus yang dirancang untuk pertumbuhan tulang yang sedang berlangsung, seperti penyesuaian cepat pada cedera pertumbuhan atau pemasangan penjepit pertumbuhan.
- Dokter Ortopedi Dewasa: Dokter ortopedi dewasa terlatih dalam berbagai prosedur bedah ortopedi yang sesuai untuk pasien dewasa, seperti penggantian sendi, perbaikan ligamen, atau pemasangan perangkat ortopedi.
- Aspek Psikologis: Dokter ortopedi anak juga harus memiliki pemahaman yang baik tentang aspek psikologis dan sosial yang terkait dengan merawat anak-anak, dan mereka sering berinteraksi dengan keluarga pasien untuk memberikan dukungan yang dibutuhkan.
Meskipun ada perbedaan ini, kedua jenis dokter ortopedi memiliki tujuan utama yang sama, yaitu merawat pasien dengan masalah muskuloskeletal agar memperoleh fungsi dan kualitas hidup yang optimal.
Dokter ortopedi anak dan dewasa sering berkolaborasi dalam perawatan pasien yang mengalami transisi dari masa anak-anak ke masa dewasa.
Jika Anda ingin berkonsultasi dengan dokter ortopedi anak dan dewasa di Jogja, Anda bisa menghubungi Gadjah Mada Orthopaedic Center di nomor :